KIAT-KIAT MENUJU KESUKSESAN

A. Pengertian sukses

Sukses itu bukan juga hasil akhir karena sukses itu adalah proses. Itu berarti arti sukses itu akan datang bila kita sudah bekerja keras dan sudah menghabiskan banyak energi kita yang secara tekun dan sabar kita lakukan.

Arti sukses menurut D. Paul Reilly dalam bukunya Succes is simple (1977) mendefinisikan sukses sebagai pencapaian yang berangsur-angsur meningkat terhadap suatu tujuan atau cita-cita yang berharga. Arti sukses menurut Lila Swell dalam bukunya Succes mengemukakan pendapatnya bahwa sukses adalah suatu peristiwa atau pengalaman yang Anda mengingatnya sebagai pemuasan diri.

Sedangkan arti sukses Ahmad Zainal Fanani dalam bukunya Change Now! adalah sebagai berikut.

1. Sukses itu adalah prestasi yang sangat tinggi

Dari point ini berarti Sukses berarti sesuatu yang sangat berharga. Sehingga untuk mencapainya membutuhkan perjuangan yang besar. Jadi, sukses itu tidak bisa di capai dengan mudah, apalagi dengan cara pintas atau potong kompas, sehingga dapat di pastikan kalaupun kompas di capai, namun kesuksesan itu tidaklah berharga.

2. Sukses itu adalah gerak maju secara terus menerus menuju tujuan

Untuk mencapai kesuksesan itu perlu proses yang memakan waktu dan tenaga tidak sedikit. Tidak boleh berputus asa dan selalu fokus dalam mencapai tujuan. Jadi, kalau ada orang yang tidak mempunyai tujuan tetapi menyebut dirinya sukses, berarti dia tidak benar-benar sukses. Maka, kesuksesan tersebut bukan dalam arti yang sesungguhnya dan bersifat sementara.

3. Sukses itu berakhir saat seseorang merasa puas dan bahagia

Jadi ukuran sukses yang hakiki adalah ukuran kepuasan, kebahagiaan, dan kesejahteraan yang di rasakan seseorang pada saat memperoleh kesuksesannya. Jadi kalau hanya berhenti pada saat mencapai sukses, maka itu bukan sukses yang hakiki. Bisa jadi orang akan di landa kekhawatiran bahwa kesuksesan itu akan berakhir, atau kesuksesan itu di dapat dari hasil curang sehingga membuat orang lain selalu mengincar dan membuatnya menjadi tidak tenang.

Jadi Sukses adalah suatu impian atau tujuan yang kita inginkan telah tercapai dengan usaha dan kerja keras yang dijalani dalam hidupnya dalam mencapai kesuksesan dan keinginan tersebut berupa hal yang positif baik untuk diri sendiri dan orang lain, dan disebut sukses apabila kesuksesan itu bermanfaat bagi orang lain disekitar kita.

B. Kunci Meraih Sukses

Ada beberapa hal yang dapat menjadi kunci dalam meraih kesuksesaan yaitu:

1. Ambisi

Ambisi adalah keinginan yang ingin diwujudkan. Menurut the webster’sdictonari ambisi adalah keinginan yang kuat untuk memperoleh kesuksesan dalam hidup dan mencapai hal-hal besar attau baik yang diinginkan.

Memiliki ambisi bagi seseorang adalah hal yang wajar karena berambisi untuk

sukses adalah wajar selagi ambisi itu baik dan cara mencapainya baik itu juga hal yang wajar, namun apabila sebaliknya itulah yang tidak wajar. Sebab ambisi yang negatif disebut ambisius yang artinya orang yang terlalu berambisi di luar batas kewajaran. Bagi orang yang ingin sukses berambisius tudak lah perlu, karena sukses hanya memiliki ambisi bukan berada di luar batas ambisi itu sendiri.

Dengan adanya ambisi maka seseorang akan terdorong dan bersifat pantang menyerah untuk mewujudkan apa yang di inginkannya.kekuatan dari ambisi adalah dengan adanya ambisi maka seseorang akan bersifat pantang mundur sebelum ia dapat mewujudkan keinginannya, ini lah salah satu yang diperlukan untuk sukses.

Selanjutkannya jadikan mimpimu sebagai ambisi mu. Maksudnya hendaklah apabila kita ingin sukses, ciptakankanlah mimpi-mimpi mu yang banyak,sehingga dengan adanya mimpi maka diharapkan dapat memiliki ambisi untuk mencapai atau mewujudkan mimpi tersebut. Dengan tercapainya mimpi maka kita bisa dikatakan sukses.

Ambisi juga dapat dijadikan sebagai pendongkrak motivasi, sebab ambisi akan mendorong seseorang untuk berbuat apapun demi terwujudnya sebuah kesuksesasan. Motivasi ini tergerak dari tuntutan terwuujudnya keinginan. Kekuatan ambisi akan mempengaruhi motivasi. Semakin besar ambisi maka semakin besar pula motivasi. Motivasi adalah sebuah dorongan. Motivasi ini muncul dengan adanya motif. Motif adalah sebab-sebab yang menjadi dorongan tindakan seseorang. Jadi motivasi juga akan muncul apabila dirangsang oleh motif, sehingga dengan adanya motivasi diharapkan seseorang memiliki dorongan dan semangat untuk mencapai keinginan dan ambisinya sehingga ini dapat dijadikan sebagai salah satu kunci sukses.

2. Optimis

Optimis merupakan keyakinan atas segala sesuatu dari segi yang baik dan menguntungkan. Optimis adalah kekuatan yang sungguh dahsyat. Optmis akan mengubah sejarah hidup seseorang. Maka jadikanlah ia pakaian dan teman dalam mengarungi bahtera kehidupan.

Mengapa harus membangun optimisme untuk hidup ??

1 Karena setiap awal pasti memiliki akhir.

2 Karena kita telah sukses

3 Karena tangga itu bertingkat

4 Karena kita telah memiliki perbendaharaan itu

5 Karena kita dalam masa ujian

6 Karena kita masih dianggap hidup

Optimislah, karena hidup ini sangat indah bagi yang mampu merasakannya. Ia sungguh sangat menakjubkan bagi yang ridha kepada ketentuan Allah SWT. Ia juga merupakan perjalanan yang sangat menyenangkan bagi yang telah mempersiapkan bekal cukup untuk jauhnya perjalanan.

7 Karena kitalah penguasa dunia

8 Karena hukum alam tidak pernah berubah

“Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan” (asy-Syarh: 6)

Optimislah !! Tenangkanlah perasaan hati kita. Tetap yakinlah bahwa benih optimisme pasti akan membuahkan hasil yang luar biasa, sekalipun harus menunggu waktu yang cukup lama, apapun dan bagaimanapun keadaan dan situasinya.

9 Setiap yang mustahil itu bisa ditaklukkan

10 Karena sejarah belum menutup pintunya

Percayalah kepada diri sendiri dan tantanglah kelemahan Anda. Lawanlah bisikan-bisikan jahat dalam diri Anda. Ketahuilah bahwa sejarah belum menutup pintunya. Ia masih setia menunggu orang-orang yang siap menuliskan nama emas mereka agar selalu dikenang kehebatan mereka.

11 Karena Rabb kita namanya Allah

Kita harus optimis, karena hanya dengan sekejap mata Allah SWT mampu mengubah keadaan yang buruk menjadi baik. Kita tetap berusaha mengais-ngais rahmat Allah dan kasih sayang-Nya. Biarkan kehidupan itu mengalir apa adanya, karena kita memiliki Rabb yang berhak disembah yaitu Allah SWT.

12 Karena anugerah itu sedang berjalan menghampiri kita

13 Karena kita berjalan menuju Allah

Jika kita fakir, atau kita sakit, atau sebagai perja dengan jabatan yang rendah, maka tetaplah berbahagia sebab kita adalah duta Allah SWT. Bahkan lebih tinggi kedudukannya dari itu, sebab Allah berfirman :

“Sesungguhnya Aku jadikan Engkau sebagai khalifah di muka bumi ini...” (Al-Baqarah: 30)

14 Seakan ia selalu memanggil kita

15 Karena ia tahu jalannya

16 Karena mereka semua saudara

Optimislah, bahwa manusia yang hidup di dunia ini adalah saudara kita. Kita semua nya bersaudara. Tanpa ada mereka belum tentu kita bisa hidup sendirian di dunia ini.

17 Karena mereka semua masih muda

Mereka yang masih muda adalah orang-orang yang akan membangkitkan harapan baru, mampu mengukir senyuman, dan orang-orang yang akan menanamkan optimisme sejati dalam kalbu. Maka jadilah salah satu dari mereka agar kita bisa merasakan seberapa besar perubahan yang terjadi pada diri kita.

18 Karena ia sudah menjadi seorang pilot

19 Karena memang mereka mimpi seperti itu

Optimislah dan tetap genggam impian kita, serta berusahalah untuk mewujudkannya semaksimal mungkin. Dengan demikian, kita bisa melukis impian kita dan menularkan optimisme kepada orang lain. Kita jangan hanya menunggu, tapi ambil ia segera. Mulailah dengan memberikan kontribusi nyata. Kehidupan pasti mengalami perubahan selagi masih ada harapan dan cita-cita.

20 Karena genderang perang belum ditabuh

21 Karena mereka saling berpasangan

Hidup di dunia ini saling berpasangan. Setiaa kita pasti menginginkan untuk mempunyai seorang pendamping hidup. Maka tidaklah lebih baik jika kita menanamkan rasa yakin dalam hati, memenuhi jiwa dengan harapan, memunculkan selalu perasaan senang dan bahagia ke dalam hati kita, dengan penuh mantap dan keyakinan yang kokoh, terus mencari pekerjaan yang tepat, mengatur pengeluaran, dan menabung sebagian harta untuk suatu hari yang slalu kita impikan. Maka berbahagialah dengan hari istimewa yang semakin dekat kedatangannya. Ia akan terus mendekat dan mendekat kepada kita atas izin Allah, setiap kali kita bertambah optimis dan optimis.

22 Karena mereka masih bermain-main

23 Karena mereka telah pergi

Tetaplah optimis, sebab tidak ada seorangpun yang kekal di dunia ini. Tidak ada satupun yang berumus panjang. Semua akan pergi. Semua akan mati. Mayoritas manusia akan merasa gembira dengan kematian orang-orang zalim. Mereka adalah orang-orang yang menyulap dunia ini menjadi neraka Jahim, dipenuhi kefakiran, dan kesempitan. Maka, optimislah! Setiap orang yang zalim pasti akan menemukan masa akhirnya.

24 Karena mereka bersama anda

25 Karena kebaikan itu masih tetap ada

Optimislah, sebab kebaikan itu masih ada di tengah kita dan masih menjadi karakter dasar yang sangat lekat. Kebaikan itu masih tersimpan di jiwa kita masing-masing. Ia masih melekat pada diri ini dan belum menghilang atar sirna. Benih-benih kebaikan itu masih ada dan melekat dalam pikiran generasi dan pemuda-pemuda.

3. Aksi

Setelah ambisi dimiliki selanjutnya adalah melakukan aksi. Artinya lakukan kegiatan yang bisa mewujudkan ambisi tersebut. Jangan hanya ambisi disimpan didalam pikiran dan jangan biarkan ambisi membeku bersama penundaan pengambilan langkah. Jangan membiarkan ambisi membisu bersamakeengganan berbuat.

Banyak orang yang memiliki ambisi namun ambisi itu hanya dsimpan didlam memori dan tak ada langkah untuk mewujudkannya. Apalah arti sebuah ambisi tanpa adanya upaya untuk merealisasikannya. Kesuksesaan adalah hal yang nyata, dapat dilihat, dapat dirasakan, dapat dicapai, dapat direalisasikan.

Kesuksesaan memerlukan proses. Kesuksesan dimulai dari ambisi kemudian diwujudkan di dalam sebuah aksi. Tidak mungkin kesuksesaan datang tanpa adanya aksi, karena kesuksesan perlu proses dan aksi.

Segera memulai adalah bagian proses dalam merealisasikan sebuah ambisi. Semakin cepat kita bertindak maka ambisi dapat tercapai.Sosialisasi dalam beraksi adalah langkah yang dilakukan yaitu upaya pngenalaan tentang apa yang kita lakukan. Hal ini diperlukaaan karena dengan melakukan promosi maka apa yang kita lakukan dapat dikeetahui orang lain. Misalnya jika seorang pedagang, apabila ingin dagangannya laku maka dilakukan lah promosi agar dagangannya dapat sukses terjual. Dalam mempromosikan ini dapat dilaukan melalui media massa,internet, dll.

Dengan bersosialisasi maka dapat membangun opini publik yang baik terhadap kita. Disamping itu akan membuat kita tenar dan daya jual akan meningkat. Karena itulah diperlukan hal untuk membangun opini publik untuk mendukung kesuksesaan kita. Ada 2 hal dalam rangka membangun opini publik. Yaitu:

a. Branding

Branding adalah membuat cap,stempel, dan identitas diri. Branding diri ini berpengaruh kepada kesuksesaan karena kualitas branding sangat berperan dalam mempengaruhi pikiran publik. Karena itu pemilihan branding harus bisa meyakinkan publik bahwa kita adalah orang yang berkualitas, layak dipasarkan, dan bisa bersaing.

b. Pesona dan potensi diri.

pesona dan kualitas publik akan membentuk opini publik. Dengan mengetahui pesona dan potensi diri,publik akan menilai dan memberikan apresiasi kepada kita.

Pesona diri akan dilihat dari performa dan tanggung jawab. Seseorang akan dinilai oleh publik dari tutur kata, bertindak, bertanggung jawab kepada diri sendiri dan masyarakat.

Selanjutnya di aksi yang dapat dilakukan adalah menemukan kreasi dan inovasi. Kreasi dan inovasi maksudnya disini adalah bagaimana cara supaya kita sebagai seseorang harus mampu menciptakan atau mengembangkan hal-hal baru yang mampu menarik orang lain untuk melakukannya atau membelinya, sehinnga kita dapat bersaing di dunia global. Dan tentu suatu kreasi dan inovasi yang diciptakan adalah hal yang berkualitas.

Setelah melakukan aksi maka langkah dari mencapai kesuksesaan akan segera datang. Karena sukses itu tidak hanya sampai mempunyai ambisi namun aksi juga diperlukan untuk mencapai kesuksesaan.

4. Relasi

Keterkaitan antara relasi dan kesuksesaan adalah saling berhubungan karena manusia itu adalah mahkluk sosial sehingga saling membutuhkan anatara yang satu dengan yang lain, itulah kenapa relasi dibutuhkan untuk mencapai kesuksesaan karena tidak mungkin kesuksesaan itu dicapai dengan sendirinya.

Relasi tidak akan terbentuk dengan sendirinya tetapi perlu aksi dan persuasi. Kita perlu persuasi agar memiliki relasi, dan untuk membangun relasi orang memiliki gaya dan model sendiri. Didalam relasi diperlukan pendekataan dan perayuan kepada orang yang akan dijadikan relasi, dan itu membutuhkan hal yang menarik untuk bisa mempengaruhi relasi kita.

Didalam relasi hendaklah tidak hanya sebagai parthner kerja tetapi dijadikan bagaikan family. Dengan adanya persaudaraan maka mereka akan dapat mendukung kesuksaan kita yang hendak diraih. Relasi adalah pembawa rezeki jika relasi yang kita jalin berlandaskan persaudaran maka nanti nya akan dapat mendatangkan rezeki. Sebagai mana yang telah dikatakan didalam agama bahwa hendaklah kita menjalin silaturrahmi. Satu dari berkah silaturrahmi adalah dilapangkan rezekinya.

5. Ilahi

A. Berlindung kepada ilahi

Maksudnya adalah berdoa kepada tuhan. Karena manusia adalah makhluk yang serba kekurangan maka memerlukan perlindungan dari yang Maha Agung. Apapun yang dilakukan dan apa yang diinginkan tidak terlepas dari peran tuhan. Tuhan tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia, baik apakah manusia itu percaya atau tidak percaya peran tuhan tetaplah ada.

Dengan adanya tuhan, maka anda bisa mengatasi segala permasalahan karena tuhan itu berperan dalam menuju kesuksesan. Tuhan itu berperan didalam menuju kesuksesaan karena:

1. Allah Arrahman Rahim kepada Hamba_Nya.

Maksudnya disini sifat Allah yang mengasihi dan menyayangi mahkluk-Nya. Sehingga Allah memberikan kenikmatan yang tak terhingga dari lahir sampai sekarang, nah manusia yang mampu memaksimalkan potensi yang di peroleh dari sifat Allah yang Rahman Rahim-Nya ia yang akan merengkuh kesuksesaan

2. Allah Dzat pemberi rezeki

Orang yang sukses itu adalah pemberian rezeki dari Allah, jadi tidak ada manusia yang sukses hanya atas usahanya saja tetapi juga dari kehendak Allah yang memberikan rezeki kepada makhluknya, nah jadi untuk meraih sukses hendaklah banyak-banyak berdoa kepada tuhan untuk diberikan rezeki yang berlimpah. Karena Allah lah yang memberikan rezeki.

B. Peran BerTuhan terhadap kesuksesaan

1. Penambah spirit

2. Penguat Motivasi

3. Pemantap keyakinan akan kesuksesan.

4. Penyeimbang aktivitas, dan

5. Muara bertawakal.

Hal-hal diatas di peroleh apabila kita memiliki tuhan sehingga kita dapat tetap semangat, tegar, sabar, tawakal dan bersyukur atas semua yang diterima dan tabah dalam menjalani masalah-masalah yang muncul sehingga kesuksesasan itu dapat diraih.

C. Support dengan aktivitas rohani

Aktivitas rohani adalah kegiataan penyeimbang sebuah aksi sehingga terjadi sebuah aksi yaitu jasmani dan rohani, karena dengan dua aktivitas ini maka akan memberikan kekuatan yang dahsyat terhadap terealisasinya sebuah impian. Efek dari kegiatan rohani adalah adanya kedekatan dengan Allah sehingga tercipta lah rasa saling mengasihi dan menyangi. Diantara kegiatan rohani yang dapat dilakukan adalah :

1. Antara ibadah dan Hikmah dalam shalat Wajib

Maksudnya adalah melaksanakan shalat wajib secara secara tepat waktu karena shalat wajib itu memiliki banyak hikmah dalam mencapai kesuksesan yaitu:

a. Shalat mengidentifikasikan kita taat kepada Allah

b. Shalat sebagai media komunikasi kepada sang Khaliq

c. Menjalankan shalat akan mendapatkan ketenangan jiwa

d. Shalat menanamkan etos kerja dan semangat kerja

e. Shalat lima waktu menanamkan disiplin

f. Shalat menyucikan hati

2. Refleksikan ibadah shalat sunnah dhuha, tahajud dan hajat.

Dengan melakukan shalat sunnah maka semakin lengkap lah kita menrefleksikan rohani atau jiwa kita sehingga mampu membuat tenang, dan mendapatkan hikmah dari ibadah yang dilakukan

3. Refleksi puasa terhadap kesuksesaan

Setelah melaksanakan shalat wajib dan sunnah usahakan juga melakukan puasa , sehingga dengan berpuasa kita dapat menahan hawa nafsu yang tidak baik dari diri manusia

C. Perbanyak lah berbuat amal terpuji demin kesuksesaan.

Hal yang dimaksud adalah dengan melakukan :

1. Amal shaleh yaitu memiliki moral dan etika.

2. Gemar bersedekah

3. Dan hal lain yang bersifat amal terpuji.

D. Urgensi doa dan tawakal dalam meraih kesuksesasan.

Berdoa adalah bentuk harapan kepada Allah SWT yang berupa harapan kepada Allah.doa adalah penyeimbang antara usaha dan realita serta antara ambisi dan aksi. Adapun hal-hal yang dapat dilakukan agar doa kita makbul atau dapat dikanulkan allah SWT :

1. Menghadapkan diri kepada kiblat

2. Berdoa dengan khusyuk dan tawadhu

3. Berhamdallah dan bertasbih

4. Memohon ampunan

5. Menghindari maksiat dan selalu beramal shaleh

6. Optimis dan penuh keyakinan.

Dan adapun waktu maqbul untuk berdoa diantaranya adalah :

1. Antara adzan dan iqamat

2. Sepertiga terakhir malam

3. Akhir shalat wajib/fardhu

4. Hari jumat

5. Sedang dzhalimi dan sebagainya

6. Bulan Ramadhan

7. Hari Arafah

8. Ketika sedang sujud.

C. Contoh penerapan langkah sukses adalah dalam Menulis yaitu supaya sukses maka yang dapat dilakukan adalah :

1. Perbanyak membaca

Membaca bisa dikatakan sebagai saudara kandung menulis. Bahkan, banyak yang mengatakan bahwa tulisan itu lahir dari membaca. Membaca adalah sarana utama menuju keterampilan menulis. Penulis yang rajin membaca akan memiliki banyak modal dalam memperkaya tulisannya, karena secara otomatis ia memiliki banyak bahan untuk dituliskan. Wawasan dan informasi yang luas dari kegiatan membaca akan menbuat seseorang penulis lebih mudah meramu tulisannya.

2. Mulai dari yang dekat dan sederhana

Mulailah menulis sesuatu yang dekat dengan diri kita. Mulailah menulis tentang diri kita, deskripsikan kita, kekurangan,kelebihan dan sebagainya. Kemudian beranjak tulislah tentang keluarga kita, tentang ayah, ibu, adik dan seterusnya.

3. Kirim dan jangan menyerah

Untuk menilai sejauh mana karya kita dan sebagai pembelajaran, jangan pendam saja, kirimkan karya kita kemedia masa atau penerbit. Kalau ditolak, kirim lagi yang lain, ditolak lagi, kirim lagi. Jadi, jangan menyerah.

4. Latihan terus-menerus

Hampir tidak ada penulis besar didunia ini yang berhasil secara instan. Mareka semua selalu bergelut dengan proses yang tiada henti. Kiat yang kita miliki hanya tinggal kiat kalau kita tidak mengambil pena dan menggerakkannya. Jadi, teruslah berlatih dan berlatih.

BAB 3

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan dan lain-lain. Padahal, setiap orang dapat meraih keberhasilan bukan karena media, tetapi bagaimana cara mereka menginginkannya kemudian melakukan sesuatu untuk mencapainya.

Orang-orang sukses tidak melakukan kesalahan. Padahal, orang-orang sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana semua orang pernah lakukan. Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses. Padahal, hanya dibutuhkan sedikit keberuntungan. Namun diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan, pengetahuan, dan penerapan.Sukses jika kesulitan berakhir. Hal itu mungkin terjadi, tetapi tetap harus melalui jalan yang naik turun sebagaimana pernah dialami sebelumnya. Dan setelah itu, menikmati apa yang telah diraih dan hidup setiap hari sebagaimana mestinya.

B. SARAN

Saran penulis adalah agar tetap semangat dan memiliki ambisi dalam mencapai sukses namun tidak lupa juga dibarengi dengan aksi, relasi dan ilahi sehingga kesuksesaan yang dicapai adalah kesuksesaan yang tidak hanya duniawi tetapi juga akhirat.

DAFTAR PUSTAKA

Kamal,Mustofa. 2012. Dahsyatnya Optimis karena Setiap yang Mustahil dapat Ditaklukkan. Surakarta: Ziyad Visi Media.

Fajni, Dian Yasmina,dkk. 2004. Anninda, Buku Sakti Menulis Fiksi. Jakarta: P.T Kimus Bina Tadzkia

Yosodipuro,Arif. 2012. 4 Langkah Meraih Sukses. Jakarta: P.T Gramedia: Pustaka Utama